Jelang Lawan PS TNI, Sriwijaya FC Lakukan Evaluasi Tim

Jelang Lawan PS TNI, Sriwijaya FC Lakukan Evaluasi Tim


Berry Subhan Putra/Kompas.com  Hartono Ruslan bakal lakukan latihan intensif setelah Sriwijaya FC kalah tipis lawan Arema Malang


Berry Subhan Putra/Kompas.com Hartono Ruslan bakal lakukan latihan intensif setelah Sriwijaya FC kalah tipis lawan Arema Malang

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kalah tipis 2-3 dari Arema FC pad Jumat (7/7/2017) lalu membuat pelatih sementara Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, melakukan evaluasi tim. Dia menilai lini pertahanan bakal menjadi fokus pembenahan.   "Ada banyak kesalahan terjadi di lini belakang," kata Hartono Ruslan, Sabtu (8/7/2017). Sriwijaya FC  hanya dapat mencetak dua gol melalui Alberto "Beto" Gonzalves pada menit ke-46 dan ke-58. Adapun tiga gol kemenangan Singo Edan, julukan Arema, dicetak Cristian Gonzales (31') dan Deddi Santoso (62', 73'). Hartono menjelaskan, dua gol ke gawang Sriwijaya FC terjadi karena ada kemelut di depan gawang. "Satu gol tendangan dari luar kota penalti. Ini semua terjadi karena kurangnya koordinasi lini belakang," katanya. Baca juga: Di SEA Games 2017, Indonesia Satu Grup dengan Thailand dan Vietnam   Kondisi ini membuat Hartono Ruslan mencari strategi dan taktik lain agar benteng pertahanan timnya tahan gempuran ketika bermain di kandang. "Lawan kami berikutnya adalah PS TNI di kandang. Meski pada pertemuan sebelumnya Sriwijaya selalu menang, tetapi perlu tetap waspada," paparnya.   Soal laga melawan Arema, Hartono juga masih menyesali pemberian kartu merah kepada Yoo Hyun-koo. Dia melihat sang pemain tak perlu mendapat kartu merah.  "Itu cuma benturan biasa di pinggir lapangan. Bisa dilihat tayangan ulangnya," katanya.  Meski tak mau mencari kambing hitam dari kekalahan, Hartono menilai sejumlah putusan kontroversial dibuat wasit pada laga versus Arema FC itu. 


Sumber : bola.kompas.com

Post a Comment

0 Comments