![]() |
Dinilai Lebih Adil, Format Baru Adu Penalti Bakal Diuji Coba dalam Pertandingan Piala Liga Inggris |
LONDON â" Tendangan adu penalti menjadi penentu kemenangan bagi kedua kesebelasan sepakbola selesai bermain imbang setelah melewati waktu normal bahkan hingga di babak tambahan waktu. Peraturan adu penalti saat ini masih memakai format lama di mana kedua club saling giliran menendang.Badan tertinggi sepakbola Eropa (UEFA) berencana untuk mengubah format lama adu penalti tersebut. UEFA akan menerapkan formasi baru adu penalti yang semula A-B-A-B menjadi A-B-B-A. Istilah A diperuntukkan untuk penendang dari kesebelasan A sedangkan B adalah penendang dari kesebelasan B.Sistem baru adu penalti nantinya akan dimulai dari penendang pertama dari klub A, lalu 2 tendangan berikutnya akan dilakukan tim B. Begitu terus dilakukan hingga mendapatkan pemenang di adu tos-tosan tersebut. Sebelum tendangan adu penalti dimulai, kedua tim akan melalukan pengundian lewat koin dari wasit untuk menentukan siapa yang menjadi penendang pertama.Aturan itu sengaja dibuat UEFA untuk menjaga sportivitas dalam suatu pertandingan dan dinilai lebih adil bagi kedua tim. International Football Association Board (IFAB) yang memiliki peran dalam hal aturan-aturan sepakbola, menilai para pemain dari tim-tim yang mengambil tendangan kedua punya tekanan lebih besar.BACA JUGA: Lewati Drama Adu Penalti, PSG Kalahkan AS Roma di International Champions Cup 2017Chief Executive English Football League (EFL), Shaun Harvey, berkata dirinya menyambut dengan baik format baru penalti tersebut. Ia menyebut sistem baru adu penalti itu akan diuji coba pada sejumlah pertandingan di bawah otoritas EFL, seperti Piala liga Inggris 2017-2018.Selain itu, divisi Championship dan kejuaraan level lainnya juga akan menerapkan hal serupa. Sistem baru itu juga telah dilakukan di Piala Eropa U-17 kategori putra dan putri yang berlangsung pada Mei 2017.âKami menyambut baik inovasi yang diterapkan EFL dan saya senang melihat bahwa EFL mampu menjalankan tugas pentingnya untuk mengembangkan sepakbola,â kata Harvey, seperti ditulis Soccerway, Selasa (1/8/2017).BACA JUGA: Menangi Drama Adu Penalti, Man United Sukses Tumbangkan Real Madrid di International Champions Cup 2017âIFAB telah mengidentifikasi teori bahwa urutan sepakan penalti yang sekarang ini berpotensi memberikan keuntungan tak adil untuk klub yang mengambil tendangan pertama. Jadi kami ingin melihat apakah sistem yang baru memiliki dampak ke salah satu Rumor yang paling dibahas di sepakbola saat ini,â pasti Harvey.âTentu kami ingin pertandingan sepakbola ditentukan dengan cara yang adil dan konsisten. Saya yakin sistem baru akan memberikan dinamika menarik ke penuntasan pertandingan-pertandingan di liga kami kalau diperlukan,â pungkasnya.
Sumber : bola.okezone.com
0 Comments